Tiga Kepala OPD Ditetapkan Bulan Ini

Tiga Kepala OPD Ditetapkan Bulan Ini

KARANG TINGGI, RBt – Panitia Seleksi (Pansel) Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) telah menerima hasil rekomendasi Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN). Jika tidak ada halangan, bulan ini Bupati Benteng, Dr. H Ferry Ramli, SH, MH memilih tiga nama terbaik untuk ditempatkan pada 3 jabatan eselon II yang dilelang beberapa waktu lalu. Yakni jabatan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora), Kepala Dinas Perdagangan, Perindustrian, Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah (Disdagrinkop dan UMKM) dan Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB). Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Benteng, Apileslipi, S.Kom, M.Si mengatakan jika hasil seleksi dan rekomendasi telah disampaikan ke bupati. Selanjutnya akan dipilih satu nama yang akan dilantik sebagai kepala OPD bersangkutan. "Kemungkinan bulan ini bupati pilih tiga nama untuk masing-masing jabatan," ujar Apileslipi. Apileslipi menuturkan, berdasarkan seleksi lalu tiga nama dengan nilai tertinggi berada pada urutan pertama untuk masing-masing lowong jabatan yakni Ir. Wijaya Atmaja, M.Si nilai 85,88 pada lowong jabatan Kepala Dispora, Eddy Susila, S.STP, M.Si nilai 84,34 pada jabatan Kepala Disdagrinkop dan UMKM. Kemudian Adnan Kasidi, SE nilai 85,51 pada jabatan Kepala DP3AKB. Sementara untuk peserta lain seperti Hj. Sri Yurdaniyah, SE nilai 77,85 berada diurutan kedua pada lowong jabatan Kepala Disdagrinkop dan UMKM diikuti Sugeng Oswari, S.Kom, M.Si nilai 76,27 pada urutan ketiga. Kemudian Muznaini, SH nilai 77,76 berada diurutan ketiga lowong jabatan Kepala Dispora. Terakhir Hj. Yenda Syufriani, SH, M.Si nilai 81,41 berada diurutan ketiga pada lowong jabatan Kepala DP3AKB. Apileslipi menuturkan, meskipun berada pada urutan teratas dengan nilai tertinggi, namun semua keputusan akan kembali pada kewenangan kepala daerah. Pada dasarnya tiga besar yang ditetapkan mempunyai peluang yang sama untuk dilantik. ‘’Semua peserta yang masuk tiga besar punya peluang yang sama untuk dilantik. Karena tahapan seleksi telah memilih tiga nama terbaim disetiap lowong," jelas Apileslipi. Terpisah, Pengamat Pemerintahan, Dr. Elfahmi Lubis, M.Pd mengatakan jika kepala daerah dapat mempertimbangkan nilai seleksi, basic hingga kemampuan dari pejabat bersangkutan apakah nantinya dapat bekerjasama dengan baik dengan bupati. Terutama membantu menjalankan birokrasi pemerintahan. "Mereka yang dipilih tentu harus bisa bekerjasama dengan bupati. Dari segi pelayanan publik dan maupun segi lainnya," pungkas Elfahmi.(fry)  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: