Ditusuk dan Dibacok, Warga Lubuk Unen Baru Tewas

MERIGI KELINDANG, RBt - Supran Erlani (45) warga Desa Lubuk Unen Baru Kecamatan Merigi Kelindang ditemukan tewas di sekitar kantor desa setempat. Ia diduga menerima bacokan senjata tajam (Sajam) oleh terduga pelaku En (30) warga Desa Lubuk Unen Lama pukul 14.05 WIB Kamis (1/7/2021). Dari pemeriksaan tim medis RSUD Bengkulu Tengah (Benteng), korban menerima dua luka tusuk dan enam luka bacok. Data berhasil dihimpun, pelaku bersama dua rekannya mendatangi kantor desa. Saat itu, korban yang merupakan perangkat desa sedang berada di lingkungan kantor. Tanpa banyak bicara, pelaku yang membawa sajam langsung melayangkan sejumlah bacokan dan tusukan hingga korban tersungkur. Usai melakukan perbuatannya, pelaku langsung meninggalkan lokasi kejadian. Tak lama, warga setempat yang mengetahui kejadian lansung mendatangi kantor desa dan menemukan korban telah bersimbah darah. Lantas, korban langsung dilarikan ke RSUD Benteng untuk mendapatkan perawatan tim medis. Kepala IGD RSUD Benteng, Yayan Wira membenarkan jika ada korban penusukan yang dibawa ke RSUD. Dari hasil pemeriksaan, terdapat luka di bagian lengan tangan kanan, luka robek di punggung tangan kanan, luka tusuk di punggung, luka tusuk di dekat tulang rusuk, luka robek di betis kiri, luka robek pergelangan tangan, luka robek di paha atas kiri. Korban tiba di rumah sakit sudah dalam keadaan meninggal dunia. Ada beberapa luka akibat senjata tajam. Jenazah sudah dibawa keluarga pulang juga sekarang, ujar Yayan. Terpisah, Kapolres Bengkulu Tengah (Benteng), AKBP. Ary Baroto, S.Ik, MH melalui Waka Polres Benteng, Kompol. Abdu Arbain mengatakan jika anggota masih melakukan penyelidikan atas kasus tersebut. Ya, korban dibawa ke rumah sakit. Kami masih mendalami kasus ini, pungkas Abdu. Untuk diketahui, keduanya pernah terlibat cekcok mulut pada Jumat (2/10/2020) lalu. Saat itu Supran juga menerima luka tusukan dari En di arah punggung sebelah atas bawah kiri sebanyak 2 kali. Kemudian lengan sebelah kiri korban mengalami sayatan serta kepala dan daun telinga terluka akibat gigitan. Namun beruntung, Supran hanya mengalami luka berat ketika mendapatkan perawatan di rumah sakit.(fry)

Sumber: