Petani Diminta Pro Aktif dalam Peningkatan Hasil Pertanian

LIPUTAN 11 RBt - Panen padi dalam rangka upaya khusus pemerintah peningkatan produktivitas padi khususnya di Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) mendapatkan dukungan serta respon positif dari Pemkab Benteng. Dukungan kepada petani dalam meningkatkan produktivitas padi tersebut salah satunya dengan pemberian sarana dan prasarana pertanian yang cukup. Hal tersebut diungkapkan Wakil Bupati Benteng, Septi Peryadi, STP, MAP dalam kegiatan panen padi bersama petani yang dilaksanakan di Desa Sri Kuncoro Kecamatan Pondok Kelapa pada Selasa (25/5/2021) lalu. Dalam sambutannya, Septi meminta panen padi bersama yang rutin dilaksanakan tersebut hendaknya menjadi bahan evaluasi bagi semua pihak agar memiliki inovasi dalam pengelolaan sawah serta peningkatan hasilnya kedepan. "Kegiatan ini salah satu tujuannya agar petani dan pihak-pihak terkait bisa melakukan evaluasi bagaimana cara meningkatkan hasil pertanian," ujar Septi. Septi menuturkan, seperti dilahan sawah Desa Sri Kuncoro yang luasnya mencapai 250 hektare yang mana status sawah adalah sawah tadah hujan dapat didukung dengan adanya irigasi yang memadai sehingga yang selama ini tanam padi hanya dua kali dalam satu tahun maka bisa menjadi 3 atau 4 kali dalam setahun. Selain itu petani juga diminta untuk terus berkoordinasi dengan penyuluh pertanian yang ada didesa masing-masing. "Beberapa tahun kedepan saya berharap Benteng bisa menjadi salah satu lumbung padi yang ada di Provinsi Bengkulu. Selain itu saya juga berharap masyarakat tidak mengalihfungsikan lahan sawah mereka," kata Septi. Sementara itu, Kadistan Benteng, Drs. Supawan Said mengatakan jika saat ini berbagai upaya pemerintah dalam meningkatkan produktivitas pertanian adalah dengan memberikan bantuan Alsintan serta bibit tanaman unggul kepada masyarakat. "Memang perlu adanya inovasi baru disetiap daerah agar bisa meningkatkan produktivitas padi. Untuk dibeberapa daerah di Benteng kedepan akan kami upayakan adanya program cetak sawah baru,serta adanya irigasi dilahan sawah tadah hujan," demikian Supawan.(ae2)

Sumber: