Perangkat 33 Desa, Lima Bulan belum Gajian?

KARANG TINGGI, RBt - Perangkat 33 desa di wilayah Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) diketahui belum menerima gaji atau penghasilan tetap (siltap) hingga 5 bulan lamanya. Apalagi hingga menjelang libur lebaran lalu, Alokasi Dana Desa (ADD) Triwulan I belum cair. Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Benteng, Welldo Kurniyanto, SE, MM melalui Kabid Anggaran, Ade Christian, S.STP, M.Si mengatakan ADD yang telah disalurkan ke 109 desa. Dengan anggaran mencapai Rp 9,5 miliar. Sedangkan 33 desa akan diproses seusai libur lebaran. ‘’Sebelum libur lebaran, sekitar 109 desa sudah disalurkan ADD-nya. Sisanya akan diproses kembali setelah libur usai. Jelasnya untuk triwulan I ini telah dianggarkan total Rp 13 miliar,’’ kata Ade. Ade menuturkan, proses pencairan ADD sepenuhnya tergantung dari kelengkapan administrasi yang diserahkan oleh masing-masing desa. Khusus trwiulan I berupa laporan pertanggungjawaban ADD tahun 2020 dan Anggaran Pendapatan Belanja Desa (APBDes). ‘’Kalau desa cepat menyerahkan berkas dan lengkap, maka penyaluran bisa lebih cepat,’’ ungkap Ade. Terpisah, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Pemerintah Desa (DPMPD) Benteng, Drs. Tomi Marisi, M.Si mengatakan sesuai aturan, ADD diperuntukan untuk pembayaran siltap kades, perangkat desa dan anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) serta biaya operasional termasuk Alat Tulis Kantor (ATK). ‘’Jadi memang ADD maupun dana desa sudah ada peruntukkannya masing-masing. Imbauannya pemdes diminta lebih cepat mengurus administrasi jika mau mencairkan dana,’’ pungkas Tomi.(fry)

Sumber: