RAKYATBENTENG.COM - Pemerintah Provinsi Bengkulu melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) terus melakukan perbaikan infrastruktur jalan provinsi sebagai prioritas utama tahun ini. Diantara yang diperbaiki, yakni ruas jalan di Kabupaten Bengkulu Tengah yang menghubungkan dengan beberapa kabupaten lainnya dengan total anggaran Rp179,31 miliar. Saat ini telah memasuki tahap lelang.
Bersumber dari informasi pada Dinas PUPR Provinsi Bengkulu, terdapat 4 ruas jalan yang menjadi prioritas. Diantaranya Rekonstruksi Jalan Lubuk Sini – Batas Bengkulu Utara sebesar Rp87,242 miliar, Rekonstruksi Jalan Padang Betuah – Perbo sebesar Rp66,024 miliar, Rekonstruksi Jalan Klindang – Susup sebesar Rp21,044 miliar dan Rekonstruksi Jalan Tugu Hiu – Simpang TAHURA – Simpang Kroya sebesar Rp5 miliar.
BACA JUGA:Pejabat Eselon 2 Bengkulu Tengah Ditahan Kejari Seluma
Kepala Dinas PUPR Kabupaten Bengkulu Tengah, Febrian Fatahillah, ST, MT menyampaikan rasa syukur atas dukungan yang diberikan Pemprov Bengkulu. Ia juga menekankan bahwa pencapaian ini tidak terlepas dari peran aktif Bupati Bengkulu Tengah, Drs. Rachmat Riyanto, ST, MAP yang secara konsisten menjalin komunikasi dan sinergi dengan Gubernur Bengkulu.
“Kami sangat bersyukur bahwa beberapa ruas jalan penting di Bengkulu Tengah akhirnya masuk dalam program rekonstruksi tahun ini. Ini semua berkat kerja keras Bapak Bupati yang aktif membangun koordinasi dengan Bapak Gubernur. Sinergi ini sangat penting untuk kemajuan kita bersama,” kata Febrian.
BACA JUGA:Pemkab Dorong Pembentukan Pengadilan Agama Bengkulu Tengah, Pj Sekda Audiensi ke Dirjen Badilag MA
Febrian juga menambahkan bahwa Bupati Bengkulu Tengah terus berupaya memperjuangkan tambahan dukungan dari pemerintah pusat, baik dari kementerian maupun program-program strategis nasional.
“Bapak Bupati tidak hanya fokus pada koordinasi dengan provinsi, tetapi juga giat mencari sumber pendanaan lain di tingkat pusat. Harapannya, pembangunan infrastruktur bisa berkelanjutan dan merata, menjangkau hingga ke pelosok-pelosok desa,” demikian Febrian.(fry)