BACA JUGA:Nyeri di Leher Disebut Tanda Kolesterol Tinggi, Mitos atau Fakta?
Protein: Elemen Penting untuk Regenerasi
Protein dibutuhkan tubuh untuk membangun dan memperbaiki jaringan. Nutrisi ini diubah menjadi asam amino yang berperan membentuk sel-sel baru.
Sumber protein bisa berasal dari hewani (ikan, telur, daging) maupun nabati (tempe, kedelai).
Kebutuhan protein harian bisa dihitung dari berat badan dikalikan 0,8 gram, dan bisa lebih tinggi untuk lansia atau individu yang aktif secara fisik.
Lemak Tak Selalu Buruk
Lemak membantu tubuh menyerap vitamin dan berperan penting dalam menjaga fungsi otak.
BACA JUGA:Sering Rebahan Saat Libur Lebaran? Waspadai Dampaknya bagi Kesehatan!
Lemak sehat seperti yang ditemukan pada ikan berlemak, alpukat, dan kacang-kacangan perlu diprioritaskan.
Hindari konsumsi berlebih dari lemak jenuh yang umum ditemukan pada makanan olahan dan daging berlemak.
Vitamin dan Mineral: Nutrisi Penunjang Sistem Tubuh
Keduanya mendukung fungsi organ dan daya tahan tubuh. Konsumsi makanan yang bervariasi dengan berbagai warna seperti buah-buahan dan sayuran adalah cara mudah untuk memenuhi kebutuhan ini. Semakin berwarna piringmu, semakin beragam nutrisi yang kamu peroleh.
BACA JUGA:Tips Pulihkan Stamina Setelah Perjalanan Mudik, Biar Tubuh Segar dan Fit Kembali
Hidrasi: Nutrisi yang Sering Terlupakan
Air tidak kalah penting dibanding zat gizi lainnya. Tubuh memerlukan cairan untuk melancarkan metabolisme, menjaga suhu tubuh, dan membantu konsentrasi.
Pastikan konsumsi air putih yang cukup setiap hari dan perbanyak konsumsi makanan yang mengandung banyak air, seperti mentimun, semangka, dan jeruk.