Penipuan sering kali memikat korban dengan menawarkan gaji yang sangat tinggi, pekerjaan yang mudah, atau keuntungan lainnya yang tampak tidak masuk akal.
Selalu berpikir kritis dan jangan mudah tergoda oleh iming-iming yang berlebihan.
3. Periksa Detail Kontak dan Alamat Perusahaan
Perusahaan yang sah biasanya memiliki detail kontak yang jelas, termasuk alamat fisik dan nomor telepon yang bisa dihubungi.
Jika informasi kontak tersebut tidak ada atau terkesan tidak jelas, Anda harus waspada.
Periksa kembali keabsahan detail kontak tersebut melalui pencarian online atau menghubungi nomor telepon perusahaan secara langsung.
BACA JUGA:Pengumuman Capaskibraka Bengkulu Tengah Ditandatangani Staf Ahli Bupati Dipertanyakan Keabsahannya
4. Hindari Membayar untuk Proses Rekrutmen
Penipuan lowongan kerja sering kali meminta pelamar untuk membayar sejumlah uang sebagai biaya administrasi, pelatihan, atau keperluan lainnya.
Ingatlah bahwa perusahaan yang sah tidak akan meminta pembayaran dari pelamar kerja.
Jika Anda diminta untuk membayar dalam proses rekrutmen, segera hentikan dan laporkan ke pihak berwenang.
5. Verifikasi Email Rekrutmen
Perhatikan alamat email yang digunakan oleh perusahaan untuk menghubungi Anda.
Perusahaan yang sah biasanya menggunakan domain email resmi, bukan layanan email gratis seperti Gmail, Yahoo, atau lainnya.
Jika Anda menerima email dari alamat yang mencurigakan, verifikasi kembali keabsahannya dengan mengunjungi situs web resmi perusahaan tersebut.