Terungkap! Ini Resep Panjang Umur Ala Orang Jepang, Salah Satunya Berhenti Makan Sebelum Kenyang
RAKYAT BENTENG.COM - Telah menjadi rahasia umum jika orang Jepang dianugerahi usia relatif panjang. Salah satu sumber menyebutkan, salah satu kota di Jepang memiliki penduduk Centenarian yaitu orang dengan usia di atas 100 tahun. Dimana usia rata-rata penduduk setempat 80-an tahun.
Data statistika Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada tahun 2022 menyebut, Jepang diklaim sebagai negara dengan harapan hidup terpanjang, yaitu 84,3 tahun.
Meskipun orang jepang berumur panjang namun produktivitas mereka dalam urusan pekerjaan tiada duanya. Mereka masih tetap produktif meski berumur tua. Luar biasa bukan!
Lalu apa saja resep panjang umur ala orang Jepang, dan terpenting selain umur panjang juga tetap sehat dan produktif agar senantiasa memiliki manfaat, berikut rangkumannya dari berbagai sumber
- Memakan Makanan yang Sehat
Sushi adalah salah satu makanan kebanggaan orang Jepang. Restoran-restoran makanan Jepang biasanya menyajikan daging protein tinggi, sedikit nasi, dan banyak sekali menyediakan aneka sayuran segar. Itulah gambaran umum yang dimakan oleh orang-orang Jepang setiap harinya.
Mereka jarang mengonsumsi makanan olahan dan gorengan yang berkalori tinggi. Masakan Jepang lebih banyak diolah dengan cara panggang atau rebus dan jangan lupa, porsinya pun cenderung kecil-kecil. Dengan demikian, gizi harian tercukupi dengan baik. Satu hal lagi tak kalang penting, mereka makan dengan pelan dan tidak terburu-buru. Sehingga, makanan bisa dicerna dengan lebih baik.
- Rajin Berjalan Kaki
Meski dikenal sebagai salah satu negara produsen otomotif terbesar dunia namun penduduk setempat lebih memilih berjalan kaki daripada menggunakan kendaraan. Loh kok?
Selain karena faktor infrastruktur transportasi publik di sana yang cukup baik, nyaman, aman dan terjangkau, Jepang memiliki budaya yang menghargai kesehatan dan kelestarian lingkungan.
Dikutip dari salah satu sumber, orang dewasa Jepang berjalan kaki rata-rata 6500 langkah sehari. Bahkan pria dewasa di Jepang berusia 20-an hingga 50-an dapat berjalan kaki rata-rata hampir 8000 langkah sehari, dan wanita berusia 20-an hingga 50-an sekitar 7000 langkah.
Berjalan adalah aktivitas yang dilakukan setiap hari oleh setiap generasi di Jepang dan jadi bagian dari kehidupan sehari-hari seperti halnya bernapas.
- Mencintai Kehidupan
Berdasarkan laman Kementerian Keuangan, Ikigai adalah istilah dari bahasa Jepang untuk menjelaskan kesenangan dan makna kehidupan.
Dalam konsep ini, mereka diajarkan untuk lebih mencintai kehidupan dan menjalani hidup dengan melakukan hal-hal yang dicintai. Makna dari konsep ini bisa sangat luas, tetapi Ikigai sering diartikan sebagai Iki yang berarti hidup dan Gai berarti reason. Dengan kata lain, Ikigai bisa dimaknai sebagai konsep menjalani hidup dengan alasan-alasan tertentu.
Ada empat hal yang paling mendasar dari filosofi ikigai yakni temukan apa yang kamu cintai, cari yang dibutuhkan oleh lingkungan sekitar kita, lakukan sesuatu yang bisa menghasilkan pendapatan, dan keahlian apa yang kita kuasai.
- Tidur yang cukup
Orang Jepang selalu melakukan kebiasaan baik dengan tidur yang cukup. Dengan menjaga jam tidur yang teratur dan menciptakan lingkungan tidur yang nyaman bisa membuat panjang umur.
- Bersyukur
Daripada memikirkan apa yang belum dimiliki, perbanyaklah bersyukur akan apa yang telah kita miliki.
Dengan demikian, kita akan lebih merasa bersyukur dengan apa yang kita miliki. Hal ini diterapkan betul oleh orang Jepang sehingga membuat mereka berkehidupan tenang.
- Hara Hachi Bun Me
Ini menjadi alasan mengapa orang Jepang jarang gemuk dan mempunyai kulit yang menawan. Ini semua berkat filosofi makan mereka yang disebut Hara Hachi Bun Me. Dipercaya berasal dari Okinawa, pola makan tersebut mengajak orang-orang untuk makan tidak sampai kenyang, atau sekitar 80% saja.
- Menghargai alam
Cobalah mendekatkan diri dengan alam dan nikmati keindahan yang diberikan kepada kita. Hal ini bisa membuat kita tenang dan lebih bahagia.(tim)