RAKYAT BENTENG.COM - Sekelompok aktivis asal Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) yang konsen di bidang sosial, politik dan pemerintahan, merupakan perwakilan dari masyarakat kembali mempertanyakan tindaklanjut aspirasi mereka yang disuarakan dalam aksi demo beberapa waktu lalu.
Pasalnya hingga kini mereka menilai tidak satupun item tuntutan yang direalisasikan oleh Pemkab. Demikian halnya terhadap wakil rakyat di DPRD Benteng yang semula diharapkan dapat mengawal tuntutan mereka namun nyatanya tak bergeming.
BACA JUGA:Nah, ASN Penerima Bansos Terancam Kena Sanksi
Harisna Asari, salah seorang aktivis yang juga orator dalam aksi demo lalu menegaskan pihaknya waktu dekat ini bakal melancarkan aksi jilid II.
"Kita belum dapat pastikan apakah akan kembali turun ke jalan ataukah sekadar hearing. Jelasnya sampai saat ini belum ada tuntutan kami yang diakomodir. Akan kami pertanyakan ke Pemkab dan DPRD," tegas Harisna.
BACA JUGA:Penyelenggara Pemilu Kabupaten/Kota Ramai-Ramai Daftar KPU Provinsi, dari Bengkulu Tengah?
Aktivis lainnya, Nasirwandi senada dengan Harisna bahwa pihaknya akan menyusun rencana lanjutan menyikapi "dinginnya" sikap Pemerintah Daerah.
"Kita akan rapatkan dulu dengan kawan-kawan. Kemungkinan besar kita akan hearing untuk mempertanyakan tindaklanjut dari demo yang sampai sekarang belum dijalankan," ungkap Nasirwandi.
BACA JUGA:Sekda Turun Gunung Bantu Warga Miskin, Malani: Bukan Lagi Zamannya Pejabat
Sekadar mengulas, salah satu poin tuntutan demo yakni melakukan mutasi atau rotasi pejabat Eselon II sesuai hasil uji kompetensi. Selanjutnya, meninjau ulang rencana pengadaan motor dinas bagi kades se kabupaten.(red)