RAKYATBENTENG.COM – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) dipastikan tidak maksimal dalam melaksanakan pembangunan infrastruktur pada tahun depan.
Pasalnya, informasi yang diterima jika anggaran yang diperoleh mengalami penurunan hingga Rp.18 miliar.
Kadis PUPR Benteng, Drs. Rachmat Riyanto, ST, MAP menyampaikan, untuk tahun ini, anggaran mengalami penurunan berdasarkan ketetapan dari pemerintah pusat.
Kondisi ini bisa berimbas pada perencanaan pembangunan di Benteng.
BACA JUGA:Pembongkaran Jembatan Paku Haji, Kadis PUPR: Tunggu Persetujuan Pj Bupati
BACA JUGA:Pejabat Kemendagri Diduga Langgar Permendagri?
‘’Saat ini untuk rancangan anggaran masih proses dan belum ada putusan dari DPRD. Kita masih menunggu pembahasan di dewan soal rancangan pembangunan untuk anggaran 2023. Tapi informasi yang kami terima, anggaran turun Rp.18 miliar. Ini akan berdampak pada pembangunan infrastruktur. Tidak hanya pembangunan jalan, namun juga pembangunan lain kemungkinan akan sulit dilaksanakan secara maksimal,’’ kata Rachmat.
Rachmat menambahkan, tahun depan pembangunan jalan maasuk dalam prioritas.
Namun, pihaknya belum bisa memastikan volume maupun titik jalan yang akan dibangun.
‘’Kita masih menunggu pembahasan dari dewan. Kalau sudah disetujui, baru terlihat pembangunan Benteng prioritas terbanyaknya di segi apa. Apakah jalan, fasilitas perkantoran atau yang lainnya. Yang jelas kita sudah mengusulkan semuanya tinggal lagi bersama dewan akan dibahas,’’ demikian Rachmat.(cw1)