EDUKASI RBt – Tidak terpenuhinya kuota Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) untuk tingkat SMP di Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) merata. Dari penelusuran lanjutan wartawan, terdapat sekolah lain yang bernasib sama dengan SMPN 26 yang hanya mendapat tiga murid baru.
Di SMPN 22, dari daya tampung murid baru yang tersedia 20 orang, hanya dapat 9 murid baru. Menariknya satu diantaranya merupakan pindahan dari kabupaten lain. Artinya yang murni lulusan SDN sederajat setempat hanya 8 murid.
“Jumlah murid baru kami 9 orang. Satu orang dari Curup mendaftar melalui jalur perpindahan dan 8 orang lainnya dari SDN terdekat. Semua lulusannya mendaftar di sini,” ujar Kepala SMPN 22 Benteng, Kastawi, S.Pd.
BACA JUGA:Tahun Ajaran Baru, SMP Ini Hanya Dapat 3 Murid
Demikian halnya di SMPN 7 Benteng, dimana menurut Kepsek, Mice Ochtaria, ST jumlah murid barunya tidak memenuhi kuota yang disediakan.
“Masih jauh (jumlahnya, red), murid baru kami sedikit,” ungkap Mice.
Serupa saja, di SMPN 17 Benteng kuota PPDB untuk tahun ini tidak terpenuhi. Diterangkan Kepala SMPN 17 Benteng, Drs. Zulhanif jumlah murid baru yang mendaftar hanya lima orang.
Di sisi lain terdapat tiga sekolah yang masuk dalam zonasi SMPN 17 yakni SDN 85 Benteng, SDN 87 Benteng dan SDN 44 Benteng yang merupakan tirisan.
“Kuota kami tidak terpenuhi, murid baru hanya lima orang,” kata Zulhanif.
Terpisah, Plt Kadis Dikbud Benteng, Sri Rusniati, SE menyampaikan hingga saat ini pihaknya belum menerima keseluruhan laporan jumlah kuota yang diterima SD dan SMP di Benteng. Dari dinas sendiri sudah berencana untuk mengevaluasi PPDB berdasarkan laporan-laporan yang diterima nantinya.(sir2)