25 Peserta CPNS Gagal Ikut SKD

KARANG TINGGI RBt – Pelaksanaan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) dimulai kemarin siang di LPTIK Universitas Bengkulu (UNIB). Benteng kebagian ujian di sesi 3. Dari total 240 peserta, 25 peserta tidak mengikuti ujian, baik tanpa keterangan hingga tidak lengkap persyaratan seperti tidak dapat menunjukkan surat sudah vaksin maupun swab PCR. Dipastikan 25 peserta ini dianggap gagal dalam SKD. Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Benteng, Apileslipi, S.Kom, M.Si membenarkan jika terdapat peserta yang tidak mengikuti ujian. Mayoritas tidak hadir tanpa keterangan. ‘’Ada yang tidak hadir tanpa keterangan. Ada yang tidak lengkap administrasi seperti surat vaksin atau swab PCR. Kalau tidak ikut ujian, sama saja gagal dalam SKD. Artinya nilai tidak ada,’’ ujar Apileslipi. Apileslipi menuturkan, terkait dengan ketentuan surat vaksin, swab antigen maupun PCR telah dilakukan pengumuman sejak beberapa minggu lalu sebelum pelaksanaan. Adapun sesuai keputusan panitia, meminta peserta untuk wajib membawa surat hasil swab PCR dengan hasil negatif Covid-19 jika belum divaksin. Kemudian bagi yang sudah divaksin, cukup membawa hasil swab antigen dengan hasil negatif. ‘’Seperti itulah ketentuan yang harus ditaati oleh peserta. Sementara bagi yang terpapar Covid-19, segera melaporkan ke panitia agar dilakukan penjadwalan ulang,’’ kata Apileslipi. Skor Tertinggi 473 SEMENTARA itu, berdasarkan hasil SKD sementara pada sesi 3 kemarin, untuk Benteng skor tertinggi sementara 473 yang diraih Ade Septa Saputra. Kemudian Andrean Hidayat skor 455, Abdul Haris Mu’in skor 450, Ridho Dwi Lesmana skor 438 dan Muhammad Hidayat Subha Pertama 431. Kabid Pengadaan, Pemberhentian dan Promosi, M Ario Nurvansyah, SH mengatakan sesuai ketentuan, nilai ambang batas atau passing grade yang harus dilampaui peserta jalur umum yakni TWK skor 65, TIU skor 80 dan TKP skor 166. ‘’Baru satu sesi. Besok (hari ini, red) masih akan berlanjut sesi lain. Masih ada kemungkinan jika skor tertinggi terlampaui peserta lain,’’ pungkas Ario.(fry)