LIPUTAN 11 RBt - Berbeda dengan desa lain, Pemerintah Desa (Pemdes) Plajau Kecamatan Karang Tinggi memilih budidaya nanas madu sebagai produk unggulan desa (Prokudes). Kades Plajau, Ujang Supran mengatakan jika beberapa hari lalu telah dilakukan launching penanaman bibit nanas madu di lahan seluas tiga hektare (Ha). Penanaman secara goro, melibatkan masyarakat setempat. "Berdasarkan instruksi menteri, desa diminta ada prokudes. Jika desa lain, jahe merah, kami lebih memilih untuk budidaya nanas madu. Sudah mulai penanamannya," kata Ujang. Ujang berharap, jika pengembangan budidaya nanas madu dan hasilnya pun maksimal, akan berdampak pada peningkatan ekonomi masyarakat. Selain bisa dikonsumsi sendiri juga dapat dijualkan keluar desa. "Kalau ini berhasil bisa menjadi contoh bagi desa lainnya bahwa nanas madu memiliki nilai jual yang lumayan," demikian Ujang.(sir)
Kategori :