Menjelang Magrib, Api Menghanguskan Kamar Rumah Warga Desa Pondok Kelapa Bengkulu Tengah

Menjelang Magrib, Api Menghanguskan Kamar Rumah Warga Desa Pondok Kelapa Bengkulu Tengah

RAKYAT BENTENG.COM - Sore menjelang Magrib, sekitar pukul 17.31 WIB Sabtu 7 Oktober 2023, warga Desa Pondok Kelapa, Kecamatan Pondok Kelapa, Bengkulu Tengah dihebohkan dengan peristiwa kebakaran yang menimpa kediaman Ependi. Api yang diduga berasal dari korsleting listrik menghanguskan sebuah kamar berikut isinya. Beruntung aksi pemadaman lekas dilakukan sehingga api keburu padam sebelum sempat menjalar ke bagian lain rumah. 

Kronologisnya dari data terhimpun, adalah Rania, istri korban yang melihat ada asap hitam keluar dari dalam rumahnya. Saat itu posisi Rania berada di rumah tetangga yang lokasinya berseberangan. 

Bergegas Rania pulang ke rumah untuk mencaritahu. Setelah masuk ke dalam ternyata seisi rumah sudah dikerubungi asap, dengan api terlihat menyala meludeskan perabotan di kamar anaknya. Seketika itu Rania berteriak meminta bantuan warga. Ependi sendiri yang saat kejadian sedang mengurusi ternak sapinya langsung pulang ke rumah. 

BACA JUGA:Tahukah Kamu, Ini Negara Paling Tak Berguna di Dunia, Penduduk Hanya 1 Orang, Luas Negara 2.024 Km2

BACA JUGA:Dampak Pemungutan Limbah BB Terhenti: Guru Sekolah Terpencil Patungan Sewa Mobil, Jalan Kaki Seberangi Sungai

BACA JUGA:Musim Kemarau, Irigasi tak Kunjung Diperbaiki, Lahan Persawahan Alami Kekeringan, Krisis Pangan Menghantui

Tak lama kemudian petugas Kepolisian dari Polsek Pondok Kelapa dan petugas Damkar dari Dinas Damkar Kabupaten Bengkulu Tengah tiba untuk melakukan pemadaman dan membantu evakuasi barang milik korban. Berkat kerjasama, yang juga dibantu warga api pun berhasil dijinakkan.

"Api berhasil dipadamkan oleh Pemadam Kebakaran dibantu oleh personel piket Polsek Pondok Kelapa dan warga sekitar. Untuk surat-surat berharga masih dalam pendataan," jelas Kapolres Bengkulu Tengah AKBP. Dedi Wahyudi, S.Sos., S.Ik., M.H., M.I.K melalui Kapolsek Pondok Kelapa, Iptu Manogu Simanjuntak, S.H. 

Terpisah, Plt Kadis Damkar Drs. Arman Kusnandar menguraikan bahwa pihaknya mengerahkan dua armada mobil pemadam dengan jumlah personel sebanyak 13 orang. Selain melakukan pemadaman api, petugas juga melakukan pendinginan untuk memastikan tidak ada lagi sumber api.(tim)

Sumber: